BANDUNG, itb.ac.id - Tim ITB kembali menyabet gelar juara di ajang lomba nasional. Kini, giliran mahasiswa dari ranah kebumian yang menunjukkan taring mereka. Perlombaan tersebut diselenggarakan oleh Brawijaya Geophysics Festival 2015 pada Rabu-Sabtu (11-14/11/2015) di Universitas Brawijaya, Malang.
Brawijaya Geophysics Festival merupakan acara tahunan yang diselenggarakan oleh Ikatan Mahasiswa Geofisika Universitas Brawijaya (IMGF UB). Pada tahun ini, Brawijaya Geophysics Festival 2015 mengangkat tema "Petroleum - Geothermal: Sustainable Energy for Indonesia". Festival ini diselenggarakan dalam tiga bentuk acara yaitu praacara berupa foto kontes, acara utama berupa student competition yang terdiri atas Seismic Interpretation Challengedan Essay Competition, seminar nasional, dan fun trip, serta pascaacara berupa gala dinnerdan malam penganugerahan.
Pada Seismic Interpretation Challenge, ITB mengirimkan dua tim dari Teknik Geofisika. Tim pertama yang beranggotakan Kadek Hendrawan Palgunadi, Atin Nur Aulia, dan Dias Pramukusuma (Teknik Geofisika 2012) berhasil meraih juara pertama, sedangkan tim kedua yang berisi Irfan Aufa, Putri Rafika Dewi, dan Ridho Nanda Pratama (Teknik Geofisika 2012) menyandang titel juara kedua. Pada cabang Essay Competition, Yuzar Aryadi Bin Delmizar (Teknik Perminyakan 2012) mendapatkan gelar juara pertama disusul oleh Extivonus Kiki Fransiskus (Teknik Geologi 2012) yang menempati posisi kedua.
Jumat, 27 November 2015
ITB mendapatkan mendali
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar